Wako Padang Panjang Sepakat Pelajaran Adat Masuk Kurikulum Muatan Lokal

    Wako Padang Panjang Sepakat Pelajaran Adat Masuk Kurikulum Muatan Lokal
    Foto : Dok. Diskominfo Padang Panjang

    PADANG PANJANG - Wali Kota, H. Fadly Amran BBA Datuak Paduko Malano sepakat pelajaran adat Minangkabau masuk kurikulum Muatan Lokal.

    Wako Fadly menyampaikan hal tersebut saat beraudiensi dengan para pegiat Forum Literasi Adat Minangkabau yang diketuai Muhammad Jamil, S.Ag, Senin (20/3).

    “Saya setuju. Muatan lokal ini sudah kita kaji, dalam proses perumusan. Kita berharap pelajaran ini berdampak luas bagi anak-anak kita, ” katanya.

    Muhammad Jamil sebelumnya menyampaikan pentingnya pelajaran adat Minangkabau yang berlandaskan Adat Basandi Sarak, Sarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK) bisa dipahami oleh para generasi muda sebagai fondasi dan karakter.

    Di samping itu, Padang Panjang yang dijuluki Kota Serambi Mekkah mesti memiliki konsep yang selaras dengan ABS-SBK.

    “Oleh karena itu, pemahaman adat ini hendaknya dipelajari dengan serius. Nilai-nilai adat dan pengimplementasiannya itu diajarkan dari dini di sekolah-sekolah, ” katanya.

    Turut hadir, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Yan Kas Bari, S.E dan pejabat terkait lainnya. (JH)

    padangpanjang sumbar
    Joni Hermanto

    Joni Hermanto

    Artikel Sebelumnya

    Enam Kali Berturut-turut Raih Universal...

    Artikel Berikutnya

    Wako Fadly Amran Lepas Keberangkatan Jemaah...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Hendri Kampai: Kualitas tulisanmu adalah kualitas dirimu

    Ikuti Kami